You don't have javascript enabled. Good luck with that.
Pencarian
Dinas PPKUKM, Berdayakan, Penghuni Rusunawa, Pengembangan, Produk IKM Kerajinan
....
photo Istimewa - Beritajakarta.id

Dinas PPKUKM Berdayakan Penghuni Rusunawa Kembangkan Produk IKM

Dinas Perindustrian, Perdagangan, Koperasi, Usaha Kecil dan Menengah (PPKUKM) DKI Jakarta berkomitmen mengembangkan produk Industri Kecil Menengah (IKM) kerajinan dengan memberdayakan para penghuni rusunawa di Jakarta.

agar mereka mampu meningkatkan nilai ekonomi masyarakat rusun

Kepala Dinas PPKUKM DKI Jakarta, Elisabeth Ratu Rante Allo mengatakan, Pemprov DKI Jakarta memiliki banyak rusunawa yang tersebar di seluruh wilayah namun penghuninya masih banyak membutuhkan lapangan kerja.

“Maka itu, pemberdayaan masyarakat rusunawan diperlukan agar mereka mampu meningkatkan nilai ekonomi masyarakat rusun untuk membiayai kebutuhan hidup seperti bayar sewa rusun dan lain-lain,” ujar Ratu, Kamis (29/2).

Tiga Pelaku Usaha Ekonomi Kreatif DKI Meriahkan Inacraft 2024

Ratu menyampaikan, industri kerajinan tangan berawal dari sebuah hobi yang kemudian dikembangkan sehingga dapat menjadi solusi masyarakat untuk menghadapi krisis ekonomi. Dia menilai, kerajinan tangan dapat menjadi penghasilan tambahan yang cukup untuk memenuhi kebutuhan hidup.

“Dari hobi bahkan bisa berkembang menjadi sebuah usaha yang besar dan memiliki untung yang tinggi,” ucap Ratu.

Bimtek maupun pelatihan kerajinan tangan dapat menjadi suatu wadah untuk memfasilitasi para warga rusunawa agar dapat menghasilkan produk kerajinan yang berkualitas dan mengikuti perkembangan tren kerajinan serta meningkatkan perekonomian daerah.

“Untuk itu, para penghuni rusunawa harus menjalankan bimtek maupun pelatihan kerajinan tangan dengan serius dan memiliki kemauan agar pelatihan yang akan dilaksanakan dapat bermanfaat,” kata Ratu.

Kepala Bidang Industri Dinas PPKUKM DKI Jakarta, Martiana Debora Paruhum mengatakan, pemberdayaan penghuni rusunawa tersebut juga menciptakan efisiensi waktu kerja, jarak, biaya transportasi dan polusi. Diharapkan, pemberdayaan tersebut menjadi suatu ekosistem terpadu dari hulu ke hilir.

“Selain itu, diharapkan mendukung terciptanya konsep ‘One Village One Product’ dalam satu lokasi rusun,” ucap Anna.

Sebelumnya, dalam rangka pemberdayaan warga Rusunawa Nagrak, Dinas PPKUKM DKI Jakarta menyelenggarakan Bimtek Menganyam mulai tanggal 26 sampai 29 Februari 2024. Bimtek ini diikuti oleh 25 peserta yang semuanya perempuan dan didominasi kaum ibu penghuni rusunawa.

Adapun jenis produk yang diberikan pelatihan menganyam yaitu piring, tempat mangkuk, tas, dompet dan lain-lain.

“Terhadap hasil pelatihan akan dibuat kerja sama dengan kolaborator dari perusahaan yang memproduksi anyaman sejenis untuk membuat produk yang sama dan diberikan kompensasi bayaran dari setiap produk yang dianyam dan bahan baku dan quality control dari perusahaan kolaborator tersebut,” tandas Anna.

Berita Terkait
Berita Terpopuler indeks
  1. Pramono Anung Siap Ikuti Prosesi Pelantikan Sebagai Gubernur DKI

    access_time20-02-2025 remove_red_eye2716 personTiyo Surya Sakti
  2. Jakarta International Stadium Resmi Jadi Markas Persija

    access_time20-02-2025 remove_red_eye2267 personAldi Geri Lumban Tobing
  3. Alumni Menwa UPNVJ Tanam Mangrove di Hutan Angke Kapuk

    access_time22-02-2025 remove_red_eye1811 personNurito
  4. Kebakaran di Gedung Pasar Raya Blok M Berhasil Dipadamkan

    access_time19-02-2025 remove_red_eye1084 personTiyo Surya Sakti
  5. Pemprov DKI akan Gelar Pasar Pangan Murah di 193 Lokasi

    access_time22-02-2025 remove_red_eye1077 personBudhi Firmansyah Surapati